Friday, March 30, 2012

KESUKSESAN MENURUT QURAN

USTAD: "kenapa kamu sedih?"

THOLIB: "saya ingat almarhumah tante saya yang masih dikatain orang kalau dia goblok"

USTAD: "kenapa?"

THOLIB: "tante saya keluar dari pekerjaannya sebagai pramugari asing karena dia ingin memakai jilbab yang tidak diizinkan oleh perusahaannya. padahal ketika dia masih jadi pramugari, dia kaya sekali pak, karena gajinya banyak untuk ukuran bangsa kita. Pada waktu itu saja udah banyak yang ngatain tante saya goblok karena melepas posisi empuknya. celakanya lagi tante saya tidak merubah kebiasaannya beramal walaupun penghasilan sudah tidak seperti dulu, tapi sedekah dan infaknya tidak berkurang dalam hal jumlah. Ketika dia sedang berusaha untuk bangkit lagi, Tuhan memanggilnya. Sehingga orang orang bilang dia jatuh miskin sampai mati karena kebodohannya. Saya sedih sekali tante saya dibilangin seperti itu. Padahal kata ustad, orang2 yang berhijrah dan berjuang di jalan Allah dengan harta dan dirinya akan menang. tapi tante saya tidak diberi kesempatan untuk sukses lagi, malah keburu dipanggil ama Tuhan dan matinya malah di jelek2in orang, jadi dimana letak kemenangannya?"

USTAD: "Kamu lupakan satu hal. kemenangan atau kesuksesan orang2 yang berhijrah dan berjuang di jalan Allah itu adalah 'Indallah atau di sisi Allah, maksutnya derajatnya Allah naikkan di sisiNYA. ingat 'Indallah .. 'Indallah.... Bukan di sisi manusia. apa GUNANYA pujian dari manusia seluruh dunia kalau Allah menghinakan kita? dan apa ARTINYA cacian dari seluruh dunia jika Allah memuliakan kita?"

"Orang orang beriman yang di Yaman dahulu kala malah lebih buruk nasibnya jika dipandang dari sudut dunia. Mereka dibuang ke parit api, itu karena mereka tidak mau merobah keimanan mereka. Dan mereka mati terbakar dan disaksikan oleh raja dan pengikutnya sambil disorakin secara berame rame. Semua Itu hanya karena mereka menolak berkata bahwa mereka beriman kepada SELAIN ALLAH"

"Kita tahu hal itu sekarang karena diberitahu Allah lewat surat Alburuuj, bahwa orang orang yang dibakar itulah justru orang orang yang menang dan orang orang yang beruntung. Sedangkan orang2 yang membakar mereka dan menonton mereka dibakar, adalah orang2 yang bakal dibakar oleh Allah di neraka jahannam. Apalah artinya api dunia dibandingkan dengan api jahannam?"

THOLIB: "Tapi apa kematian seperti itu khusnul khotimah pak?"

USTAD: "Khusnul khotimah itu adalah akhir yang baik. sekarang menurut kamu, akhir itu didunia atau di akherat? kalau akhir itu didunia, maka kematian di tempat tidur dalam keadaan kaya raya itu adalah akhir yang baik didunia dalam pandangan manusia. tapi hidup ini akan berlanjut di akherat. Maka khusnul khotimah itu BUKAN BAGAIMANA KEADAAN MATI KITA di dunia, TETAPI bagaimana kelanjutan dari kematian kita itu di akherat. kalau baik, berarti kita khusnul khotimah"

"Jadi orang2 beriman yaman itu mereka khusnul khotimah, sedangkan tantemu itu Insya Allah khusnul Khotimah"



No comments:

Post a Comment